A world without love is a chaos

Because love can unite everyone.

Selasa, 20 September 2011

Assassins (Hashyashyin) Sekte Pembunuh Bentukan Yahudi Yang Ditumpas Salahuddin Al-Ayyubi

Penulisan sejarah tentang Perang Salib sampai hari ini masih menyisakan banyak pertanyaan yang belum terjawab. Salah satunya tentang peranan kaum Hashyashyin, sebuah sekte (ordo) khusus pembunuh dari kelompok Ismailiyah-Qaramithah, salah satu cabang dari kelompok Syiah di bawah Dinasti Fathimiyah.



Hashyashyin (Assassins) “guru” bagi Knights Templar



Konon, Hashyashyin ini merupakan “guru” dari Knights Templar yang dibentuk oleh Ordo Sion di tahun 1118 Masehi. Keduanya — Hashyashyin maupun Templar-memiliki banyak kemiripan. Mulai dari struktur organisasi, pembangkangan terhadap agama (bid’ah) dan bahkan dianggap agnostik (tidak meyakini agama apapun kecuali doktrin pemimpinnya), kepandaiannya dalam berperang, membunuh, serta keterampilan dalam hal pengunaan racun, serta adanya ritual-ritual khusus yang penuh dengan warna mistis-paganistik.




Bahkan banyak penulis sejarawan modern menganggap Sekte Syiah Qaramithah—asal muasal gerakan Assassins — sebagai kelompok Bolsyewisme-Islam atau cenderung komunistis. Pendiri sekte ini bernama Hamdan al-Qarmath, seorang Irak yang gemar pada ilmu-ilmu perbintangan dan kebatinan, mirip dengan pengikut Kabbalah (Hitti, History of the Arabs: From the Earliest Times to the Present, 2002).Templar sendiri sesungguhnya pengikut Kabbalah, walau mereka mengaku sebagai pemeluk Kristen pada awalnya.



Penaklukkan Jurusalem Oleh Dinasti Fatimiyah



Sebab itu, banyak sejarawan Barat yang menuding di antara kedua sekte khusus pencabut nyawa ini sesungguhnya terjalin satu kerjasama dalam bentuk yang tersembunyi. Salah satu yang memunculkan dugaan ini adalah Prof. Carole Hillenbrand, Guru Besar Studi Islam dan Bahasa Arab University Edinburgh, Skotlandia. Skotlandia sendiri dikenal sebagai wilayah basis dari Freemasonry yang lahir di darah ini selepas penumpasan Templar oleh Raja Perancis, King Philipe le Bel, yang dibantu Paus Clement V di tahun 1307 M.



Profesor Hillenbrand dalam bukunya “The Crusade, Islamic Perspective” (1999) menulis bahwa setahun sebelum pasukan salib gelombang pertama yang dikomandani Godfroi de Bouillon tiba di pintu Yerusalem di tahun 1099 dan merebutnya, Yerusalem diserang oleh pasukan dari Dinasti Fathimiyah-Syiah yang berpusat di Mesir dan merebutnya dari tangan kekuasaan Dinasti Abbasiyyah yang beraliran Sunni.




Jadi, ketika pasukannya Godfroi tiba di pintu kota Yerusalem, kota suci itu sebenarnya telah berada di bawah kekuasaan Bani Fathimiyah.



Atas kejadian ini, Hillebrand mempertanyakan tidak adanya catatan khusus dari para sejarawan Muslim. “Serangan tiba-tiba yang dilakukan al-Afdhal (Wazir dari Dinasti Fathimiyah Mesir) ke Yerusalem, dengan waktu yang amat tepat, memerlukan penjelasan yang belum diberikan para sarjana Islam. Mengapa al-Afdhal melakukan serangan ini? Apakah karena ia telah tahu lebih dulu soal rencana para Tentara Salib? Bila demikian, apakah ia merebut Yerusalem untuk kepentingan Tentara Salib, yang sebelumnya telah menjalin aliansi dengannya?” tulis Hillebrand.



Salah satu hipotesis yang dikemukakan peraih The King Faisal International Prize for Islamic Studies ini adalah, bahwa pasukannya al-Afdhal telah dikhianati oleh Godfroi de Bouillon, karena sesungguhnya Kaisar Byzantium—Kristen Timur yang bertentangan secara ideologi dengan Kristen Barat yang mengirimkan Tentara Salib—telah memberitahu al-Afdhal bahwa pasukan Salib Kristen Barat akan segera tiba di Yerusalem. Pemberitahuan ini diberikan Kaisar Byzantium tidak lama berselang setelah Konsili Clermont usai.



Bisa jadi, demikian Hillebrand, al-Afdhal menginvasi Yerusalem agar Godfroi menahan pasukannya dan bisa berbagi kekuasaan, karena al-Afdhal mengira Tentara Salib atau ‘Bangsa Frank’ menurut Hillenbrand bisa dijadikan sekutu yang baik menghadapi Muslim Sunni.


Namun yang terjadi tidak demikian. “Tentara Salib hendak menguasai Yerusalem untuk dirinya sendiri, ” tulisnya. Lantas di mana peranan Assassins dalam hal ini?



Peran Tersembunyi Assassins



Menjelang Perang Salib pertama, dunia Barat dan Timur masing-masing mengalami perpecahan (schisma) yang hebat. Dunia Barat setidaknya menjadi dua kekuatan besar: Kristen Timur yang berpusat di Byzantium dan Kristen Barat yang berpusat di Roma. Secara diam-diam, Sekte Gereja Yohanit yang sesungguhnya agnostik-paganistik menyusup ke Vatikan dan menyusun kekuatannya.



Di sisi lain Dunia Islam juga terbagi menjadi dua kekuatan besar yang juga saling memusuhi yakni Kekhalifahan Abbasiyah yang sunni dan Kekhalifahan Fathimiyah yang syiah yang berpusat di Mesir.




Carole Hillenbrand menulis, “Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, sejak 1092 M, terjadi rentetan pembersihan semua pemimpin politik terkemuka Dunia Islam dari Mesir hingga ke timur. Tahun 1092, seorang menteri terkemuka Dinasti Seljuk sunni bernama Nizam al-Mulk terbunuh (belakangan diketahui Assassins-lah yang melakukan itu). ”



Tahun 1092 M Dijuluki Tahun Kematian



Tiga bulan kemudian, Sultan Maliksyah, sultan ketiga Seljuk yang telah berkuasa dengan gemilang selama duapuluh tahun juga meninggal dengan sebab-sebab yang mencurigakan. Kuat dugaan ia juga telah diracun Assassins. Tak lama kemudian, permaisuri dan cucu-cucunya pun meninggal dengan cara yang tak lazim. Para sejarawan Islam memandang tahun 1092 M sebagai “Tahun Kematian”.



Apalagi dengan peristiwa meninggalnya Khalifah Fathimiyah Syiah di Mesir, al-Muntanshir, musuh besar Seljuk, yang juga terjadi pada tahun itu. Dua tahun kemudian, 1094, Khalifah Abbasiyah alMuqtadhi juga meninggal.



Rentetan perubahan yang berjalan amat cepat ini oleh Hillenbrand disamakan dengan terjadinya Perestroika di Uni Soviet yang mengakibatkan kehancuran dan perpecahan. Berbagai sekte dan negara kecil-kecil memisahkan diri dan menjadi kekuatannya masing-masing. Dunia Islam menjelang Konsili Clermont di tahun 1096 sudah berubah menjadi dunia yang penuh kekacauan dan anarki.




Asassin Bertugas Menciptakan Perpecahan Di Kalangan Islam



Hillenbrand mengajukan pertanyaan: “Momentum ini bagi pasukan Salib sungguh menguntungkan. Apakah saat itu pasukan Salib telah diberitahu bahwa saat itu merupakan momentum yang sangat bagus untuk menyerang Yerusalem?”



Jika di balik, pertanyaan Hillenbrand sebenarnya bisa lebih menukik, seperti: “Adakah kekacauan di Dunia Islam ini telah diatur? Assassins bertugas menimbulkan perpecahan di kalangan Islam dengan melakukan serangkaian pembunuhan di berbagai dinasti Islam yang kuat, dan di lain sisi Ordo Yohanit (Peter The Hermit dan Godfroi de Bouillon sebagai dua tokohnya) di saat yang sama menyusup ke Vatikan dan memprovokasi Paus agar mengobarkan Perang Salib untuk merebut Yerusalem.



Apalagi sejarah mencatat bahwa hanya setahun sebelum pasukan Salib tiba di depan gerbang Yerusalem, kota suci itu telah jatuh ke tangan Dinasti Fathimiyah. Adakah ini merupakan persekongkolan antara Assassins dengan Ordo Yohanit di mana keduanya memang diketahui cenderung kepada ilmu-ilmu ramalan, perbintangan, sihir, dan sebagainya yang menjurus pada ajaran Kabbalah.




Dengan kata lain, adalah semua kejadian besar itu merupakan hasil konspirasi yang dilakukan Ordo Kabbalah dengan pembagian kerja: Assassins bekerja di Dunia Islam, sedangkan Yohanit (Ordo Sion dan kemudian Templar) bekerja di Dunia Kristen?



Bukan rahasia umum lagi bila Assassins dan Templar di kemudian hari benar-benar melakukan kerjasama. Templar sering mengorder Assassins untuk membunuh musuh-musuh politiknya. Salah satu korban dari Assassins adalah Richard The Lion Heart. Salahuddin al-Ayyubi sendiri pernah menerima terror dari Assassins.



Target Asassins : Richard The Lion Heart dan Salahuddin Al-Ayyubi



Suatu pagi, Salahuddin terbangun dari tidur di dalam tendanya dan menemukan sepotong kue yang telah diracun di atas dadanya dengan tulisan, “Anda berada dalam kekuasaan kami. ” Sejak itu Salahudin makin yakin bahwa dia tidak bisa meremehkan Assassins. Dan hal ini terbukti kemudian, setelah membebaskan Yerusalem, Salahudin terus melakukan pembebasan hingga ke Benteng Alamut, markas besar Assassins di Persia, sebelum akhirnya ke Mesir untuk melakukan pembersihan terhadap sekte Syiah.




Sebutan Hashyashyin atau dalam lidah orang Barat “Assassins” berasal dari catatan Marcopolo. Pelaut ternama dari Venesia ini pada tahun 1271-1272 melintasi daerah Alamut, sebuah benteng besar di atas karang yang sangat kuat dan memiliki taman yang sangat indah di dalamnya, di wilayah Persia.



Dalam catatannya tentang Benteng Alamut dan aktivitas sekte Syiah pimpinan Hasan al-Sabbah, yang diistilahkan oleh Marcopolo sebagai kaum Assassins, pelaut Italia ini menulis:



“…Beberapa pemuda yang berumur duabelas hingga duapuluh tahun yang memiliki semangat tarung yang tinggi, dibawa masuk ke dalam taman yang berada di tengah-tengah benteng. Mereka dibawa masuk bergiliran, sekitar empat, enam, atau sepuluh pemuda. Sebelumnya, mereka disuguhi minuman keras dan candu yang membuat mereka mabuk berat atu tertidur pulas. Baru setelah itu mereka diangkat dan dipindahkan ke dalam taman.



Ketika bangun, para pemuda itu mendaati dirinya berada di tengah taman yang sangat indah. Mereka dikelilingi para gadis-gadis perawan yang mengenakan pakaian sungguh menggoda. Para gadis itu menghibur, merayu, dan melayani keinginan para pemuda tersebut. Mereka sungguh-sungguh dimanjakan.



Para pemuda itu menyangka mereka sedang berada di surga. Sehingga ketika Hasan al-Sabbah sebagai pimpinan tertinggi Hashyashyin memberi tugas atau perintah kepada mereka maka mereka akan dengan senang hati akan melaksanakannya.




“Surga” yang sangat indah telah menantikan para pemuda tersebut jika tugasnya selesai. “Saat kau kembali, bidadari-bidadariku akan membawamu ke surga. Dan jika pun kau mati, kau pun akan pergi juga ke surga, ” ujarnya.



Penggunaan candu atau Hashyishy inilah yang oleh Marcopolo, kelompok ini disebut kaum Hashyashyin.



Old Man of the Mountain



Freya Stark, seorang wartawati Inggris berdarah campuran Perancis-Italia, ketika menjabat sebagai Staf Redaksi Bagdad Times di Bagdad, Irak, banyak melakukan perjalanan jurnalistiknya. Perempuan yang menguasai bahasa Arab dan Parsi ini atas izin Shah Iran di tahun 1930-1931 mengunjungi sisa-sisa Benteng Alamut di Persia. Stark merupakan perempuan asing pertama yang menjejakkan kakinya di wilayah bekas pusat kekuasaan kaum Assassins ini.




Stark membuat peta baru yang terperinci atas wilayah tersebut dan catatan perjalanannya menjadi sebuah buku yang sangat menarik berjudul “The Valley of the Assassins”.



Dalam bukunya, Stark menulis tentang latar belakang dan perkembangan kelompok Assassins. Stark berpedoman kepada literatur-literatur tertua dalam Dunia Islam.“Assassins itu sebuah sekte Parsi. Cabang dari aliran Syiah Ismailiyah, yang memuliakan Ali bin Abi Thalib, menantu Nabi Muhammad, beserta Imam-Imam turunan dari garis Ali, ” demikian Stark (hal. 159).




Asassins dan Komunisme



Aliran Ismailiyah memisahkan diri dari aliran-aliran lainnya sepeninggal Imam ke-7, Imam Jafar al-Shadiq. Walau mengaku sebagai Syiah dan pengikut Ali, namun berlainan dengan aliran lainnya, maka Assassins tidak mewajibkan shalat, puasa, zakat, dan sebagainya. Pandangan ‘keagamaan’ Assassins juga unik karena lebih condong kepada Komune (pada abad ke-20 dikenal sebagai paham Komunisme)—penyamarataan sosial. Bahkan di dalam beberapa ritual religinya, Assassins juga melakukan ritus-ritus yang kerap ditemukan pada pengikut paganisme-Kabalis. Seperti halnya ritus di dalam Taman Alamut yang nyaris serupa dengan ritus pesta seks Caligula atau Nero di zaman Romawi.


Tulisan Stark yang dikutip oleh Joesoef Sou’yb dalam ‘Sejarah Daulat Abasiah’ Jilid III (Bulan Bintang, 1978) menyatakan, “Kelompok Assassins dipimpin oleh sebuah keluarga Persia yang kaya raya namun gila perang. Mereka itu menyerahkan hidupnya untuk merongrong dan menghancurkan secara berangsur-angsur terhadap segala jenis keimanan Islam dengan suatu sistem pentahbisan (inisiasi) secara halus dan pelan-pelan, melalui beberapa tahap (marhalah), menusukkan kesangsian-kesangsian terhadap agama Islam, hingga kemudian si anggota menjadi seseorang yang mendewa-dewakan pemikiran bebas dan bersikap bebas pula (liberal). ” (hal. 61)


Paparan Stark di atas merupakan alat utama pengrusakkan agama-agama samawi yang dilakukan oleh kaum Kabbalis. Seperti yang telah diulas dalam banyak sekali literatur, ketiga agama samawi yang dirusak oleh kaum Kabbalah ini adalah Yahudi, Nasrani, dan Islam.



Ke dalam agama Yahudi yang sesungguhnya memiliki Kitab Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa a. S., kaum Kabbalah ini menyisipkan ayat-ayat palsu sehingga Taurat menjadi rancu dan berantakan. Lantas kaum Kabbalah ini membuat satu kitab yang dikatakan sebagai ‘titah Tuhan kepada Nabi Musa yang tidak tercatat’ (seperti halnya Hadits Qudsi di dalam agama Islam, hanya saja Hadist Qudsi merupakan sesuatu yang benar berasal dari Allah SWT), yang disebutnya sebagai Kitab Talmud. Kitab Talmud ini pun akhirnya menjadi ‘lebih suci dan tinggi’ ketimbang Taurat, sehingga kaum Yahudi ini menjadi kaum yang dimurkai Allah SWT.




Ke dalam agama Nasrani, kaum Kabbalah memasukkan seorang Yahudi Talmudian bernama Paulus dari Tarsus. Paulus ini yang tidak pernah bertemu dengan Yesus karena zaman kehidupannya jauh berbeda, membuat Kitab Perjanjian Baru, yang disebutkan sebagai penggenapan Bibel Perjanjian Lama (Taurat). Ke dalam Perjanjian Lama pun-seperti halnya Taurat Musa—disisipkan ayat-ayat palsu sehingga mustahil untuk kita menemukan mana yang asli dan mana yang tidak.



Lalu ke dalam agama Islam, kaum Kabbalah ini memasukkan seorang Yahudi juga yang berpura-pura sebagai orang Islam bernama Abdullah bin Saba. Abdullah bin Saba inilah yang memecah umat Islam ke dalam dua kutub besar yakni Sunni dan Syiah, sesuatu yang tidak ada saat Rasulullah SAW masih hidup.



Sesuatu yang bukan kebetulan, ujar Stark, bahwa keluarga Persia tersebut memusatkan aktivitasnya di Mesir atas nama Dinasti Fathimiyah. Mesir sejak zaman purba merupakan salah satu pusat berkembangnya ajaran Kabbalah.



Salah satu tonggak Kabbalah di Mesir Kuno adalah di masa kekuasaan para Firaun, yang berkuasa ditopang oleh “Dua Kaki” yakni Militer dan Penyihir. Di masa Nabi Musa as., para penyihir ini sebagian ada yang meninggalkan ajaran Kabbalah dan kembali ke Islam. Namun Dewan Penyihir Tertinggi (Majelis Ordo Kabbalah) tetap memusuhi Nabi Musa a. S dan menyusupkan seorang anggotanya ke dalam umatnya Nabi Musa untuk memalingkan kaumnya dari ketauhidan. Al-Qur’an mencatat orang yang disusupkan itu bernama Samiri.




Di Mesir, cikal bakal Assassins ini menyusup ke semua lini dan menguasai posisi-posisi penting. Salah seorang dai Ismailiyah yang berasal dari kota Rayy di Persia bernama Hassan al-Sabbah muncul sebagai tokoh di Mesir. Hassan al-Sabbah inilah yang kemudian mendirikan sekte Assassins dan memegang jabatan sebagai Pemimpin Agung yang pertama dari kelompok tersebut (The First Grandmaster of the Assassins).



Kharisma dan kebrutalan Hassan al-Sabbah menjadikannya dai yang amat disegani. Ia kemudian menciptakan ideologi bagi kelompoknya sendiri, melaksanakan pelatihan-pelatihan militerisme dan intelijen secara sembunyi-sembunyi, dan sebagainya.



“Ia menciptakan suatu penemuannya sendiri, membawa ide baru ke dalam dunia politik pada masanya itu. Prinsip pembunuhan yang cuma karena haus darah telah dikembangkannya menjadi satu alat politik berasaskan sumpah, ” tulis Sou’yb. Dan tentu saja, proyek-proyek pembunuhan diam-diam terhadap lawan-lawan politik pihak yang memesannya telah menjadi ladang usaha yang sangat menguntungkan. Assassins pun menangguk keuntungan material yang sangat besar dari usahanya.



The Secret Garden of Assasins



The Secret Garden atau Taman Rahasia yang terletak di tengah Benteng Alamut di Persia, merupakan tempat inisiasi para anggota baru yang kisahnya telah dipaparkan di atas. Ritual yang dilakukan Assassins di Taman Rahasia tersebut mirip dengan yang dilakukan para Templar di Rosslyn Chapel atau di kuil-kuil mereka, yakni berakhir dengan pesta seks yang disebutnya sebagai penyatuan suci menuju Tuhan.





Reruntuhan Benteng Alamut, Markas Pembentukan Asassins


Hassan al-Sabbah merupakan pendiri sekaligus Grandmaster Assassins. Hasan berasal dari daratan Persia. Ferdinand Tottle dalam bukunya berjudul Munjid fil Adabi (1956) menulis bahwa Hassan dikirim oleh Ibnu Attash di tahun 1072 M ke Mesir untuk menemui Khalif al-Muntashir dari Daulah Fathimiyah yang beraliran Syiah.



Mesir kala itu dikuasai kelompok syiah, di mana Perguruan Tinggi Al-Azhar merupakan lembaga pendidikan ternama kaum Syiah. Hasan menuntut pendidikan di lembaga tersebut.



Sepuluh tahun kemudian, dalam usia ke-31, Hasan kembali ke Persia. Ketika Ibnu Attash wafat, Hassan menggantikan kedudukannya. Sebelum Hassan kembali ke Persia, Assassins masih menjadi gerakan bawah tanah yang belum berani menampakkan diri di atas permukaan. Dan ketika Hassan telah kembali, maka Assassins baru menampakkan diri sebagai satu gerakan dalam Sekte Syiah Ismailiyah yang beda dengan sekte-sekte lainnya.




Asassins Aliran Sesat Ciptaan Yahudi




Assassins sebenarnya bukan hanya beda di permukaan, tapi memiliki perbedaan secara substansial dan doktrinal. Secara akidah sebenarnya Assassins tidak lagi bisa dipandang sebagai bagian dari kaum Muslimin karena mereka tidak mewajibkan sholat, zakat, dan puasa, sesuatu yang sangat esensial di dalam Islam.



Sekembalinya Hassan ke Persia, gerakan Assassins mulai memperluas pengaruhnya ke seluruh penjuru Persia dengan merebut wilayah-wilayah strategis. Wilayah Iran Utara sampai pesisir Laut Kaspia, yang sejak zaman Romawi banyak berdiri kota-kota benteng menjadi sasaran utama. Beberapa kota benteng yang kokoh berdiri di antaranya Alamut, Girdkuh, dan Lamiasar berhasil dikuasai.



Benteng Alamut merupakan benteng terkuat karena berdiri di atas puncak pegunungan di mana hanya ada satu jalan untuk keluar dan masuk, itu pun sangat sulit dan terjal. Di dalam benteng yang merupakan peninggalan dari Kaisar Romawi Trajanus (98-117M) terdapat ruangan-ruangan yang membingungkan dan sebuah taman rahasia di tengahnya, di mana tidak setiap orang bisa mengaksesnya. Oleh Hassan al-Sabbah, Benteng Alamut digunakan sebagai markas besar kelompok tersebut.



Dari Alamut inilah kelompok Assassins menyebarkan terror ke seluruh lapisan kerajaan, baik dari pihak Syiah maupun lawannya Sunni-Abasiyah dan Seljuk. Masa-masa itu dikenal sebagai masa The Great Terror. Kekuatan Assassins ini demikian melegenda hingga menjadi pembicaraan kaum Salib Eropa.



Ditumpas Shalahuddin al-Ayyubi

















Selain Tentara Salib dengan Ksatria Templar dan Hospitaller-nya, pasukan Shalahuddin Al-Ayyubi juga harus menghadapi kelompok Assassins. Shalahuddin tidak bisa melupakan bagaimana Assassins pernah mengancam dirinya dengan menaruh kue beracun di atas dadanya saat dia tengah tertidur.Sebab itu, setelah membebaskan Yerusalem dengan mengalahkan Tentara Salib di tahun 1187, Shalahuddin tidak berhenti. Panglima pasukan Islam itu terus menyusuri ke utara, membebaskan daerah-daerah lainnya hingga mengejar kaum Assassins ke Benteng Alamut.



Pasca serangan yang dilakukan pasukannya Shalahuddin, kemudian pasukannya Mongol, kelompok Assassins menyebar ke berbagai wilayah, utamanya Lebanon, Persia, dan Suriah. Bertahun-tahun kemudian, kelompok ini tidak lagi terdengar dan istilah “Asassins” telah mengalami perubahan makna menjadi “Pembunuh Bayaran”. Dalam budaya pop, istilah ini diangkat ke dalam novel-novel dan layar perak.



Dalam kancah konflik di dunia Arab, anak-keturunan kelompok ini dikenal sebagai kaum Druze, suatu kelompok pro-komunis di Lebanon dan Suriah. Namun beberapa kelompok kecil masih bertahan hingga kini di sekitar wilayah tersebut.



Catatan Yang Hilang




Sampai hari ini, sejarawan masih bersilang pendapat soal hubungan antara Sekte Assassins dengan Ksatria Templar (dan Ordo Sion tentunya). Carolle Hillebrand dalam karyanya yang mendapat penghargaan dari King Faisal termasuk yang percaya bahwa di bawah permukaan, di masa sebelum dan sesudah Perang Salib, antara kedua kelompok ini sebenarnya terdapat kerjasama yang unik.



Keduanya memiliki kemiripan di dalam memahami kitab suci agamanya masing-masing. Baik Templar maupun Assassins dituduh telah melakukan heresy atau bid’ah, karena keduanya memahami kitab sucinya lebih dari sekadar apa yang tertulis dan meyakini ada pesan-pesan tidak tertulis di dalam teks-teksnya. Kalangan sejarawan menyebut mereka berdua sebagai kelompok esoteris. Sebab itu, ritual-ritual keagamaan keduanya pun mirip.


Rizki Ridyasmara

Rujukan :

Hitti, History of the Arabs: From the Earliest Times to the Present, 2002

  1. The Crusade, Islamic Perspective” (1999) by Profesor Carolle Hillenbrand
  2. The Valley of the Assassins by Freya Stark
  3. Sejarah Daulat Abasiah’ Jilid III (Bulan Bintang, 1978) Joesoef Sou’yb&nb

13 Peristiwa Besar dalam Sejarah Yang Terjadi Di Bulan Ramadan

bulan ramadhan bukan hanya terkenal sebagai pusat latihan ibadah kepada umat islam, tetapi juga terkenal dengan peristiwa besar dalam sejarah islam antaranya:




1. Pembebasan Mekkah (Fatkhul Makkah)



Pembebasan Mekkah (bahasa Arab: فتح مكة, Fathu Makkah) merupakan peristiwa yang terjadi pada tahun 630 tepatnya pada tanggal 10 Ramadan 8 H, dimana Muhammad beserta 10.000 pasukan bergerak dari Madinah menuju Mekkah, dan kemudian menguasai Mekkah secara keseluruhan tanpa pertumpahan darah sedikitpun, sekaligus menghancurkan berhala yang ditempatkan di dalam dan sekitar Ka'bah.


Penyebab



Pada tahun 628, Quraisy dan Muslim dari Madinah menandatangani Perjanjian Hudaybiyah. Meskipun hubungan yang lebih baik terjadi antara Mekkah dan Madinah setelah penandatanganan Perjanjian Hudaybiyah, 10 tahun gencatan senjata dirusak oleh Quraisy, dengan sekutunya Bani Bakr, menyerang Bani Khuza'ah yang merupakan sekutu Muslim. Pada saat itu musyrikin Quraisy ikut membantu Bani Bakr, padahal berdasarkan kesepakatan damai dalam perjanjian tersebut dimana Bani Khuza'ah telah bergabung ikut dengan Nabi Muhammad dan sejumlah dari mereka telah memeluk islam, sedangkan Bani Bakr bergabung dengan musyrikin Quraisy.




2. Bulan Diturunkan Al-Quran



Beberapa hari yang ditentukan itu adalah bulan ramadhan. Bulan yang diturunkan di dalamnya (permulaan) al quran sebagai petunjuk untuk manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pemisah antara yang benar dan salah.Para pakar tafsir dan hadis mencatat, Allah juga menurunkan kitab-kitab dan suhuf yaitu kitab-kitab kecil selain zabur, taurat, injil dan al quran kepada para rasul sebelumnya pada bulan ramadhan.



3. Peristiwa Perang Badar



Pada hari jumat 2 ramadhan tahun ke-2 hijrah terjadi perang pertama dalam islam yang dikenal perang badar. Badar adalah nama tempat di sebuah lembah yang terletak di antara madinah dan mekah. Tentara islam mengontrol lokasi strategis dengan menguasai sumber air yang ada di situ.



Perang ini melibatkan tentara islam sebanyak 313 anggota berhadapan dengan 1.000 tentara musyrikin mekah yang lengkap bersenjata. Dalam perang ini, tentara islam memenangkan pertempuran dengan 70 tentara musyrikin terbunuh, 70 lagi ditawan. Sisanya melarikan diri.




Perang ini adalah suatu yang luar biasa ketika tentara islam yang kurang jumlah, lemah dari sudut kelengkapandan berpuasa dalam bulan ramadhan memenangkan pertempuran perang badar. Ini membuktikan puasa bukan penyebab umat islam bersikap lemah dan malas sebaliknya berusaha demi mencapai keredhaan allah. Orang yang berjuang demi mencapai kerdhaan allah pasti mencapai kemenangan yang dijanjikan. Allah menegaskan dalam surah aali 'imran ayat 123 sampai 125.



"Sesungguhnya allah membantu kamu dalam perang badar, sedangkan pada waktu itu kamu orang yang lemah. Sebab itu bertaqwalah kepada allah agar kamu mensyukurinya."



4. Peristiwa Perjalanan Nabi Muhammad SAW ke Tabuk



Ketika pengaruh nabi muhammad saw tersebar ke pelosok Semenanjung tanah arab, ia memberikan pukulan kepada rom yang menjadi kekuatan besar di masa itu. Lantas herkules, kaisar rom timur (bizantin) memutuskan untuk memblokir pengaruh umat islam dengan utara tanah arab.



Bila berita itu samapai ke pengetahuan nabi muhammad saw, beliau mengarahkan umat islam berkumpul untuk menghadapi rom dan mengutip zakat. Pada waktu itu tanah arab dilanda panas dan kesusahan. Iman umat islam saat itu benar-benar teruji. Namun, mereka tetap taat kepada perintah nabi muhammad. Beliau sendiri memimpin tentara sebanyak 30.000 anggota ke utara madinah.



Bila tentara islam tiba di tabuk, tentara rom tidak berada di situ. Sebaliknya rom menarik diri saat mengetahui serangan pasukan nabi muhammad saw yang banyak. Tentara islam terus mengasak rom sehingga Termeterai perjanjian antara islam dan rom. Sebagai persetujuan, rom tunduk dan bernaung di bawah pemerintahan nabi muhammad saw dan dikenakan pajak sebesar 3.000 dinar setiap tahun.




5. Islam Sampai ke Yaman





Yaman terletak di selatan semenanjung tanah arab. Nabi muhammad mengutus Ali bin Abi Thalib dengan membawa surat beliau untuk penduduk yaman khususnya suku Hamdan. Dalam periode satu hari, semua mereka memeluk agama islam secara aman. Peristiwa bersejarah itu terjadi pada bulan ramadhan tahun ke-10 hijrah.



6. Khalid bin Walid Meruntuhkan Berhala Al ‘uzza





Setelah umat islam membebaskan kota mekah, nabi muhammad saw menyucikannya dengan memusnahkan 360 patung di sekeliling Ka'bah. Lima hari sebelum berakhirnya ramadhan tahun ke-9 hijrah, ia mengirim khalid al walid untuk memusnahkan patung al 'Uzza di nakhla. Menurut kepercayaan arab jahiliyah, al 'Uzza adalah patung dewi terbesar di situ. Ia sering disebut oleh masyarakat arab saat melafalkan sumpah. Khalid al walid melaksanakan tugas itu dengan bergerak menuju ke nakhla lalu menghancurkan patung al 'Uzza. Setelah itu, penyembahan patung pun berakhir.



7. Penyerahan Kota Taif






Kota Taif pernah mencatat sejarah ketika penduduknya mengusir nabi muhammad saw saat berdakwah di sana. Setelah beliau dan umat islam berhasil membebaskan mekah, kaum bani thaqif bersikeras tidak mau tunduk kepada nabi muhammad saw. Nabi muhammad saw dan tentara islam mara ke Taif lalu mengepungnya dalam waktu lama. Akhirnya rombongan mereka datang ke mekah di bulan ramadhan tahun ke-9 hijrah dengan menyerahkan kota Taif sebagai tanda menyerah. Patung al laata yang dipuja sebelum ini dimusnahkan.



8. Pembebasan Andalusia (Spanyol)



Andalus adalah nama Arab yang diberikan kepada wilayah-wilayah bagian semenanjung iberia yang diperintah oleh orang islam selama beberapa waktu mulai tahun 711 sampai 1492 Masehi. Pada 28 ramadhan tahun ke-92 hijrah, panglima islam bernama Tariq bin Ziyad dikirim pemerintahan Bani Umayyah untuk menawan andalus. Tariq memimpin armada islam menyeberangi laut yang memisahkan afrika dan eropa. Setelah pasukan islam mendarat, tariq membakar kapal-kapal tentara islam agar mereka tidak berpikir untuk mundur. Akhirnya andalus ditawan dan menyelamatkan rakyatnya yang dizalimi. Islam bertapak di andalus selama delapan abad dan merusak peradaban yang tinggi nilainya kepada dunia barat.



9. Peperangan Zallaqah di Portugal





Peristiwa ini terjadi setelah subuh hari jumaat, bulan ramadhan tahun 459 hijrah. Ketika itu, terjadi kebangkitan dinasti murabit di afrika utara. Gubernur cordova, al muktamin meminta bantuan sultan dinasti murabit, yusuf bin tasyifin untuk memerangi al fonso vi. Tentara Kristen yang dipimpin oleh al fonso vi yang berjumlah 80.000 tentara berhasil dikalahkan. Dalam waktu yang singkat sultan yusuf berhasil menguasai seluruh spanyol dan menyelamatkan umat islam. Setelah itu, spanyol dinasti murabit berdiri sejak 1090 sampai 1147 Masehi.




10. Tentara Islam Mengalahkan Tentara Mongol





Pada tahun 126 sampai 1405 Masehi, kaum mongol melebarkan penaklukannya hampir semua benua asia. Menurut catatan, kekaisaran penaklukan mereka meliputi seluas 33 juta kilometer persegi. Jenderal tentara mongol dikenal sebagai Genghis Khan. Dalam misi penaklukan itu, mereka membunuh lebih sejuta rakyat negara yang dikalahkan. Penaklukan mereka menjangkau sampai ke moscow dan kiev.



Pada tahun 1258, tentara pimpinan jenderal Hulagu Khan merempuh kota baghdad yang menjadi kemegahan dinasti Abbasiah. Dalam serangan itu, banyak umat islam terbunuh dan banyak buku karangan sarjana islam dibuang ke dalam Sungai Furat dan Dajlah sehingga airnya menjadi hitam karena tinta.Pada 15 ramadhan 658 hijrah bersamaan 1260 Masehi, tentara islam bangkit membuat serangan balas. Tentara islam dan para ulama pimpinan sultan qutuz dari dinasti Mamluk, Mesir mara ke palestina setelah mongol menguasainya. Kedua pihak bertemu di 'ain jalut.



Dalam pertempuran itu, tentara islam meraih kemenangan dan berhasil menawan kitbuqa noyen, seorang letnan kristen yang memberi nasihat kepada Hulagu Khan untuk menyerang baghdad. Kitbuqa akhirnya dieksekusi. Kemenangan itu adalah suatu yang luar biasa saat mongol yang terkenal dengan kekerasan akhirnya kalah pada tentara islam.



11. Peperangan Yakhliz






Pada 15 ramadhan 1294 hijrah, tentara islam dinasti Ottoman yang dipimpin oleh ahmad mukhtar Basya dengan jumlah 34,000 anggota mengalahkan tentara rusia yang berjumlah 740,000. Sebanyak 10.000 tentara rusia tewas dalam pertempuran itu. Ia menjadi kebanggaan umat islam mempertahankan agama yang diancam oleh pemerintah Tzar di rusia.



12. Tertawannya Garis Bar Lev, Israel





Dalam sejarah modern, terjadi Perang Yom Kippur yang melibatkan tentara islam pakatan mesir dan syria dengan tentara yahudi israel pada 10 ramadhan 1390 hijrah bersamaan 6 oktober sampai 22 atau 24 oktober 1973 Masehi. Perang Yom Kippur, juga dikenal sebagai perang arab-israel 1973, perang oktober, dan perang ramadhan.



Ia adalah bagian dari konflik Arab-israel sejak dari tahun 1948. Pada bulan jun 1967, terjadi perang enam hari antara israel dengan mesir, syria dan Yordania. Dalam pertempuran itu, israel berhasil menduduki bukit Golan, syria di utara dan semenanjung sinai, mesir di selatan hingga ke kanal suez. Setelah itu, israel membangun barisan pertahanan di sinai dan bukit Golan. Pada tahun 1971, israel mengalokasikan 500 juta dolar amerika untuk membangun benteng dan kerja tanah raksasa yang dinamai garis bar lev sempena nama jenderal israel, Haim ber lev.

Israel bermegah dengan kubu bar lev yang didakwa 'tidak dapat ditawan' karena memiliki kekebalan dan teknologi peralatan yang canggih. Namun, tentara islam berhasil merebut benteng itu sekaligus mengalahkan israel. Antara peristiwa menarik dalam perang ini adalah peran seorang sarjana islam merangkap sebagai imam masjid kota suez al marhum, syeikh hafiz salamah yang kendali pimpinan operasi peperangan.



Ia menggantikan posisi ini apabila gubernur daerah bersedia menyerah. Akhirnya para mujahidin gabungan tentara mesir, syria dan penduduk kota suez berhasil megasak tentara israel yang terpaksa mundur sampai terpaksa menyerahkan semenanjung sinai dan bukit Golan.




13. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia



jangan lupa , hari kemerdekaan indonesia 17 agustus 1945 juga pas bulan puasa/ramadhan.....

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/13-peristiwa-besar-dalam-sejarah-yang.html

10 Kisah UFO Terbesar & Tak Terpecahkan



Headline
Fenomena penampakan UFO selalu menjadi bahan yang hangat untuk dibacarakan. Hingga kini, terdapat 10 kisah UFO terbesar yang tak terpecahkan hingga kini.
Foo Fighter
Selama Perang Dunia II, pilot perang Amerika, Inggris, Jerman dan Prancis melaporkan melihat bulatan raksasa bercahaya di langit yang tak terjelaskan. Bulatan ini kemudian diberi nama ‘foo fighter’. Asal muasal nama ini sendiri masih belum diketahui namun, beberapa orang memiliki teori, nama ini muncul dari kata Jerman untuk ‘feuer’.
Insiden Hopeh, China
Foto ini diambil pada 1942 yang kemudian ditemukan dalam sebuah album foto. Pemilik album ini mengklaim membeli foto ini dari fotografer jalanan di China. Beberapa orang mengklaim, UFO tampak seperti topi atau burung dan lainnya mengatakan ini merupakan piring terbang.
Pria berbaju hitam
Pada 1947, seorang nelayan menglaim melihat UFO berbentuk donat terbang di udara di atas Pulau Maury di Puget Sound, Washington, Amerika Serikat (AS). Salah satu obyek ini menjatuhkan puing ke dek kapal dan melukai putera pemilik kapal dan anjingnya.
Pagi berikutnya, nelayan ini mengklaim seorang pria berbaju hitam muncul di depan pintunya dan mengancam keluarganya akan berada dalam bahaya jika ia berbicara pada siapa pun mengenai insiden ini.
Penampakan piring terbang pertama
Hanya beberapa hari setelah insiden pria berbaju hitam, Kenneth Arnold melaporkan melihat UFO terbang di udara dekat Mt. Ranier, Washington. Media kemudian menggunakan ‘piring terbang’ untuk menggambarkan obyek itu. Arnold kemudian menjadi semi-selebriti di dunia paranormal.
Hilangnya Felix Moncla
Sementara mengejar UFO di Superior Lake pada 1953, pilot angkatan udara (AU) AS Felix Moncla menghilang begitu saja. Kendali darat mengaku mendeteksi Moncla dan UFO di radar dan menyaksikan kedua kedipan pada radar itu ‘menyatu kemudian menghilang’. Pada 1968, bagian pesawat ditemukan di danau namun bagian itu tak pernah dipastikan benar merupakan bagian pesawat Moncla atau bukan.
Insiden Kecksburg
Pada malam 9 Desember 1965, warga Kecksburg, Pennsylvania mengklaim ada benda besar berbentuk biji pohon ek dengan tulisan hieroglyphic jatuh di hutan. Militer dengan cepat mengelilingi area itu.
Pada 2005, NASA menjelaskan obyek yang jatuh itu mungkin merupakan puing dari satelit Rusia namun saksi mengklaim penjelasan NASA tak konsisten dengan apa yang mereka saksikan.
Penampakan UFO Jimmy Carter
Presiden Jimmy Carter mengaku melihat obyek putih terang yang kemudian berubah warna dari biru, merah dan kembali lagi ke putih sebelum akhirnya menjauh ke Leary, Georgia pada 1969.
Meski kemudian ia mengklaim tak menyangka obyek itu adalah pesawat alien, ia mengatakan, “Satu hal pasti, saya tak pernah meremehkan orang yang mengaku melihat UFO di langit”. Jika saya menjadi presiden, kata Carter pada 1976, “Saya akan menerbitkan semua informasi di Negara ini mengenai penampakan UFO pada warga dan ilmuwan”.
Pria bengis
Meski pria bengis ini pertama ditemui setelah penampakan UFO pada 1966 di Elizabeth, New Jersey, ia muncul di seluruh bagian AS setelah ada penampakan UFO dan mengatakan pada saksi namanya ‘Indrid Cold’. Para saksi menggambarkan pria ini bertubuh tinggi yang mirip manusia namun tak memiliki hidung atau telinga, hanya mata dan senyuman lebar.
Bandara O’hare
Pada Selasa 7 November 2006, FAA menerima laporan 12 karyawan penerbangan di O’Hare, Chicago melihat pesawat piring terbang besi melintasi salah satu gerbang keberangkatan. Menurut saksi, cakram ini melayang selama dua menit.
Namun, saat orang akan menyelidikinya, obyek ini langsung menuju awan dan menghilang. FAA menyimpulkan, hal ini merupakan trik cuaca pada mata manusia namun saksi bersikeras menyatakan itu adalah UFO.
Turki
Penjaga malam di Turki bernama Yalcin Yalman menyaksikan sejumlah besar UFO saat bertugas pada 2008 dan merekam kejadian itu. Ia menyediakan Sirius UFO Space Research Center video berdurasi dua setengah jam. Video itu sendiri dianggap sebagai ‘gambar UFO paling penting yang pernah ada’ meski kebenarannya perlu dibuktikan.

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/10-kisah-ufo-terbesar-tak-terpecahkan.html

Benarkah Hawa yang Membujuk Nabi Adam Memakan Buah Khuldi?

Sebagian orang ada yang berpandangan bahwa penyebab Nabi Adam dan Hawa terusir dari surga adalah godaan Hawa kepada Nabi Adam untuk memakan buah khuldi. Saya kemudian menelusuri benar/ tidaknya pandangan seperti itu.
Allah Swt. berfirman, “Dan Kami berfirman: ‘Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim’.” (QS. Al-Baqarah: 35)
Dalam ayat ini terlihat jelas bahwa Allah telah memberi perintah yang sama kepada Nabi Adam dan Hawa untuk tidak mendekati pohon tersebut. Walaupun Allah berfirman, “Hai Adam” maksudnya bahwa perintah pertama disampaikan kepada Nabi Adam, karena Adam adalah Nabi dan Rasul-Nya tapi bukan berarti hanya Nabi Adam sendiri yang hanya mendapat perintah itu. Dalam potongan ayat selanjutnya “Wala taqrobaa” artinya “dan janganlah kalian berdua mendekati” “fatakuunaa” artinya “maka kalian berdua“. Di sinilah letak keadilan Allah. Masing-masing pihak bertanggung jawab atas apa yang telah mereka perbuat. Bukan karena kesalahan satu orang, lalu ditimpakan kesalahan tersebut pada orang lain.
Lalu keduanya digelincirkan oleh setan dari surga itu dan dikeluarkan dari keadaan semula dan Kami berfirman:”Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan.” (QS. Al-Baqarah: 36)
Dari ayat ini terlihat jelas bahwa godaan bukan datang dari Hawa melainkan dari setan. Hawa bukanlah satu-satunya orang yang memakan buah terlarang itu ataupun yang punya inisiatif melakukannya. Kesalahan disebabkan oleh mereka berdua, dan mereka berdua pun menyesali perbuatannya serta memohon ampun pada Allah, “Keduanya berkata: ‘Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi’. “ (QS. Al-A’raf: 23)
“Itu adalah umat yang telah lalu; baginya apa yang diusahakannya dan bagimu apa yang kamu usahakan; dan kamu tidak akan diminta pertanggungan jawab tentang apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. Al-Baqarah: 141)
Ayat di atas dengan jelas membantah cukup tegas tentang adanya dosa warisan Nabi Adam dan Hawa kepada keturunannya.
Dari sinilah awal pelajaran berharga tentang kesetaraan pria dan wanita di sisi Allah. Yang membedakan keduanya dan anak keturunannya adalah takwa kepada Allah. Semoga dari uraian singkat ini kita dapat memahami dan meluruskan pandangan yang salah tentang penyebab terusirnya moyang kita dari surga dan bagaimana Islam sangat menghormati kedudukan seorang wanita. Kita juga dapat saling menghormati bukannya saling menyalahkan. 

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/benarkah-hawa-yang-membujuk-nabi-adam.html

Manusia Kanibal Zaman Purba Sudah Kenal Catering


Tulang-tulang_di_gua_Gran_Dolina--USA 










Manusia gua di jaman purba memang terkenal kanibal. Tapi, untuk masalah makanan, mereka ternyata punya toleransi yang tinggi antar sesama. Di zaman tersebut bahkan sudah ada sistem membagi makanan layaknya catering di jaman sekarang.

Hal tersebut terungkap dalam Journal of Human Evolution, Selasa (6/9), hasil penelitian dari tim yang dipimpin oleh Palmira Saladié dari Institut Català de Paleoecologia Humana i Evolució Sosial di Tarragona, Spanyol. Dalam penelitian yang dilakukan di gua Gran Dolina, Spanyol, yang diyakini sebagai tempat tinggal Homo antecessor, spesies manusia awal, 780 ribu tahun yang lalu tersebut, dilaporkan setidaknya mereka (manusia gua) ternyata cukup peduli untuk berbagi makanan antarmereka.

Dari hasil studi, dengan melihat tulang-belulang yang ditemukan di dalam gua, terlihat mengenai jenis makanan (daging) apa yang dimakan oleh Homo antecessor, dan pendistribusian makanan tersebut oleh mereka.

Sebagian besar, dari daging yang dimakan mereka yaitu daging rusa, sebanyak 272 dipotong dengan tulang. Dan dari ukuran hewan yang disembelih dalam gua, hasil penelitian menyimpulkan, manusia purba ternyata terlihat berjalan kaki kembali ke markas untuk membagi makanan mereka.

"Mereka mengangkut bangkai (daging) ke markas dan menunda untuk mengkonsumsinya, setidaknya hal itu mengisyaratkan bahwa para pemburu membagi bersama daging-daging ini dengan anggota lain dari kelompok mereka," demikian tulis studi tersebut.

"Jadi, setidaknya mereka bukanlah kanibal yang egois. Ketika mereka tidak makan satu sama lain, manusia purba ternyata berbagi makanan dengan sesama penghuni gua setelah acara berburu tim," lanjut laporan tersebut.

Dari semua penelitian tersebut, para penulis menyimpulkan, beberapa individu memang berpartisipasi dalam berburu dan atau saat membawa daging hasil buruan, namun mengenai jumlah pesertanya adalah masalah yang kompleks. "Tapi dari keseluruhan terlihat jelas bahwa, di jaman itu sudah ada tanda yang jelas kalau mereka telah berkerjasama secara sosial dalam berbagi dan pembagian tugas untuk menjamin kelangsungan hidup kelompok," simpul mereka.


http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/manusia-kanibal-zaman-purba-sudah-kenal.html

Ribuan 'Roda' Tampak dari Angkasa Arab

Fenomena yang tampak dari angkasa ini juga ada di jazirah Arab, bahkan lebih banyak.


Roda-roda yang tampak dari angkasa Arab (Live Science/ David Boyer)
Fenomena geolif atau gambar bumi yang tampak dari angkasa ternyata bukan hanya milik Nazca Lines di Peru. Para peneliti menemukan fenomena serupa di jazirah Arab, membentang dari Arab Saudi sampai Suriah.

Berkat teknologi pemetaan satelit dan program fotografi aerial di Yordania, para peneliti menemukan ribuan gambar berbentuk roda. Roda-roda ini memiliki desain yang berbeda, namun memiliki satu kesamaan, yakni lingkaran yang memusat ke tengah. Ukurannya bervariasi, dari lebar 25 meter sampai 70 meter. Para peneliti yakin gambar ini setidaknya telah berusia 2.000 tahun.

"Di Yordania sendiri, kami menemukan struktur seperti batu yang lebih banyak daripada Nazca Lines, jauh lebih luas terbentang dan jauh lebih tua," kata Profesor Sejarah Klasik dan Kuno Universitas Australia Barat, David Kennedy, sebagaimana dilansir Live Science.

Riset Kennedy ini akan dipublikasikan di Jurnal Ilmu Arkeologi berikutnya. Studi ini mengungkapkan sejumlah keragaman desain 'roda' yang berfungsi mulai sebagai saluran air, penguburan sampai sekadar dinding misterius.

Apa fungsinya?

Sejauh ini, belum satu pun dari roda ini diekskavasi, yang membuat cara mengetahui tanggal pembuatan dan tujuan pembuatan sulit diketahui. Para arkeolog yang mempelajarinya sebelum ada aplikasi Google Earth berspekulasi bahwa ini bisa jadi reruntuhan rumah atau kuburan. Namun Kennedy menyatakan, tak satu pun penjelasan yang cocok.

Beberapa roda ditemukan terisolasi sendirian, namun ada yang terkelompok bersama. Di satu lokasi, dekat Oase Azraq, ratusan roda ditemukan bersama-sama.

Di Arab Saudi, tim Kennedy menemukan roda yang memiliki gaya agak berbeda: beberapa tak beraturan dan sama sekali bukan seperti roda. Ada juga roda yang memiliki tugu di tengahnya.

Amelia Sparavigna, Profesor Fisika dari Politeknik Turin, Italia, menyatakan kepada Live Science bahwa struktur di Arab ini jelas geolif. Fungsi geolif di Arab ini, kata perempuan peneliti itu, mungkin sama dengan yang ditemukan di gurun Nazca yang umumnya sebagai tempat sembahyang atau ritual terkait astronomi.

Namun demikian, Kennedy menyatakan roda-roda ini masih merupakan misteri.
 
http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/ribuan-roda-tampak-dari-angkasa-arab.html

Banshee - Wanita Misterius Pembawa Pesan Kematian

Banshee dalam dunia modern sering hadir dengan sosok menyeramkan seperti hantu ganas lainnya.Penggambaran yang begitu menyeramkan dan spooky ini ternyata disebabkan oleh legenda Irlandia atau Skotlandia yang menyebutkanpara Banshee berasal dari roh wanita yang gentayangan karena dibunuh, atau wanita yang meninggal saat melahirkan.Tapi penggambaran ini ini sangat bertolak belakang dengan sejarah mengenai peran mereka yang sebetulnya jauh dari sifat sadis.



Kata Banshee disinyalir berasal dari bahasa Irlandia yaitu bean sidhe atau bean si,yang mempunyai arti "wanita dari dunia peri". Sedangkan dalam bahasa Scottish Gaelic,Banshee memiliki artian sebagai people of peace atau "orang-orang yang membawa kedamaian". Dalam mitologi Irlandia, Banshee dikenal sebagai roh wanita yang menandakan bahwa kematian sudah dekat. Oleh karena itu makhluk tersebut juga terkenal dengan julukan pengantar pesan kematian. Beberapa theolopist dan penganut Celtic Christians bahkan percaya bahwa sosok Banshee adalah para malaikat yang jatuh dan terjebak di bumi. Yang menyebabkan Banshee dimunculkan sebagai sosok yang menakutkan mungkin ada kaitannya dengan perannya sebagai dewi kematian. Banyak ragam cerita yang memaparkan cara Banshee memberitakan kematian. Contoh yang paling sederhana adalah jika sesosok Banshee muncul di sebuah rumah maka salah seorang anggota keluarga di rumah tersebut akan meninggal. Ada juga kepercayaan bahwa para Banshee memberi pertanda kematian dengan menyanyikan lagu berisi lirik-lirik kematian sendu pada keluarga tersebut, entah dinyanyikan oleh dia sendiri atau merasuk anggota keluarga berjenis kelamin wanita.

Makhluk ini dipercaya memiliki kaitan erat dengan beberapa keluarga bangsawan Irlandia seperti O'Gradys, O'Neills, O'Briens, O'Connors serta Kavanagh. Jika ada anggota keluarga tersebut yang pergi jauh untuk tugas atau berperang lalu meninggal, maka Banshee bakal memberitahu anggota keluarganya dengan menyanyikan lagu duka disekitar rumah. Biasanya mereka bernyanyi tepat pada saat orang itu meninggal, bahkan sebelum berita kematian dibuat dan disampaikan pihak berwenang. Jika sekelompok Banshee muncul secara bersamaan maka hal itu menandakan orang yang meninggal adalah pahlawan hebat atau orang suci. Uniknya nyanyian Banshee bakal berbeda-beda tergantung dari hubungan sang Banshee dengan orang yang meninggal atau keluarganya. Bila memiliki hubungan baik maka ia menyanyikan lagu bernada lembut untuk menghibur keluarga yang ditinggalkan. Tapi jika tidak menyukai keluarga atau orang yang meninggal, nyanyiannya (meski tetap sendu) bernada keras dan menyeramkan. Bahkan konon sang Banshee akan mengabarkan kematian orang yang tidak disukainya lewat jeritan yang mengerikan!!

Ada juga kisah yang menyebutkan bahwa apabila seseorang meninggal akibat perang atau pertumpahan darah, selain menyanyi lagu maka Banshee akan muncul di sungai terdekat rumah anggota keluarga dari orang yang meninggal sambil mencuci jubah atau bajunya yang berlumuran darah. Menurut legendanya, apabila kita berpapasan dengan Banshee yang sedang membasuh baju kemudian menyapanya dengan sangat ramah maka kita akan mendapatkan kepercayaan mereka. Dengan begitu maka ia bakal memberitahu nama anggota keluarga yang akan meninggal nanti, maupun mengabukan satu permohonan kita. Namun tidak mudah menyenangkan para Banshee karena mereka hanya menyukai orang-orang pintar, khususnya yang piawai dalam bermusik dan berpuisi.

Terdapat beberapa versi cerita mengenai penampakan Banshee; kadang ia menampakan diri sebagai seorang wanita tua namun ia bias juga menjelma sebagai seorang wanita cantik. Biasanya ia muncul dengan mengenakan pakaian putih atau abu-abu dengan rambut yang panjang dan indah. Dalam berbagai mitos dijelaskan bahwa para Banshee sangat menyukai rambut mereka yang indah dan rajin menyisir rambutnya dengan sisir perak yang indah. Dalam dongeng tradisional Irlandia dipaparkan bahwa jika kita menemukan sisir yang nampak mahal dan indah tergelatak di jalan maupun di Ireland, kita tidak boleh menyentuhnya apabila mengambilnya. Pasalnya sisir yang tergeletak tersebut dipercaya disimpan secara sengaja oleh mereka, dan orang yang mengambilnya bakal dijahili atau diganggu oleh para Banshee. Meski tidak disebutkan bahwa gangguan mereka dapat berakibat fatal namun mereka bisa menyesatkan kita sehingga tidak dapat menemukan jalan untuk pulang.

Sebagai bukti Banshee bukanlah sekedar isapan jepol atau imajinasi orang-orang Irlandia, sampai saat ini masyarakat Irlandia memiliki beberapa tempat khusus yang dipercaya sebagai tempat tinggal para Banshee. Misalnya sebuah kuil yang terletak di istana Dunluce yang dipercaya menjadi tempat tinggal Banshee yang terikat dengan keluarga O'Donnels. Keluarga O'Neills bahkan punya nama untuk Banshee mereka yaitu Maeveen. Ketika ada keluarga O'Neills yang meninggal, dikabarkan bahwa Maeveen akan muncul di kastil O'Neill dengan wujud seorang wanita tua dengan gaun putih yang sangat panjang. Bukti penampakkan Banshee tercatat di Dublin pada tanggal 6 Agustus 1801, ketika Lord Rossmore sebagai pimpinan pasukan militer Inggris di Irlandia meninggal. Sahabatnya yaitu Sir Jonah Barrington terbangun karena mendengar nyanyian yang berasal dari luar jendela. Setengah jam kemudian ia kembali mendengarkan suara lembut yang menyebut nama Rossmore sebanyak tiga kali,dan tepat pada saat itulah Lord Rossmore meninggal!!

Sir Jonah Baringgton menyatakn kejadian tersebut sebagai pengalaman yang mengerikan dalam hidupnya. Dan untuk para staff di kediaman Rossmore, kejadian tersebut adalah bukti keberadaan Banshee.[forum.vivanews]

Asal-Usul Sistem Waktu Dunia

Sistem bilangan yang paling banyak digunakan manusia saat ini adalah sistem desimal, yaitu sebuah sistem bilangan berbasis 10. Namun untuk mengukur waktu kita menggunakan sistem duodesimal (basis 12) dan sexadesimal (basis 60). Hal ini disebabkan karena metode untuk membagi hari diturunkan dari sistem bilangan yang digunakan oleh peradaban kuno Mediterania.

Pada sekitar tahun 1500 SM, orang-orang Mesir kuno menggunakan sistem bilangan berbasis 12, dan mereka mengembangkan sebuah sistem jam matahari berbentuk seperti huruf T yang diletakkan di atas tanah dan membagi waktu antara matahari terbit dan tenggelam ke dalam 12 bagian.

Para ahli sejarah berpendapat, orang-orang Mesir kuno menggunakan sistem bilangan berbasis 12 didasarkan akan jumlah siklus bulan dalam setahun atau bisa juga didasarkan akan banyaknya jumlah sendi jari manusia (3 di tiap jari, tidak termasuk jempol) yang memungkinkan mereka berhitung hingga 12 menggunakan jempol.


Jam matahari generasi berikutnya sudah sedikit banyak merepresentasikan apa yang sekarang kita sebut dengan “jam”. Sedangkan pembagian malam menjadi 12 bagian, didasarkan atas pengamatan para ahli astronomi Mesir kuno akan adanya 12 bintang di langit pada saat malam hari.


Dengan membagi satu hari dan satu malam menjadi masing-masing 12 jam, maka dengan tidak langsung konsep 24 jam diperkenalkan. Namun demikian panjang hari dan panjang malam tidaklah sama, tergantung musimnya (contoh: saat musim panas hari lebih panjang dibandingkan malam). Oleh karena itu pembagian jam dalam satu hari pun berubah-ubah sesuai dengan musimnya. Sistem waktu ini disebut dengan sistem waktu musiman. Pada sekitar tahun 147-127 SM, seorang ahli astronomi Yunani bernama Hipparchus menyarankan agar banyaknya jam dalam satu hari dibuat tetap saja yaitu sebanyak 24 jam, disebut dengan sistem waktu equinoctial. Namun sistem ini baru diterima secara luas oleh saat ditemukannya jam mekanik di Eropa pada abad ke-14.




Hipparcus
Eratosthenes (276-194 SM), seorang ahli astronomi Yunani lainnya membagi sebuah lingkaran menjadi 60 bagian untuk membuat sistem geografis latitude. Teknik ini didasarkan atas sistem berbasis 60 yang digunakan oleh orang-orang Babilonia yang berdiam di Mesopotamia, yang jika ditilik lebih jauh diturunkan dari sistem yang digunakan oleh peradaban Sumeria sekitar 2000 SM. Tidak diketahui dengan pasti mengapa menggunakan sistem bilangan berbasis 60, namun satu dugaan mengatakan untuk kemudahan perhitungan karena angka 60 adalah merupakan angka terkecil yang dapat dibagi habis oleh 10, 12, 15, 20 dan 30.




Eratosthenes
Satu abad kemudian, Hipparchus memperkenalkan sistem longitude 360 derajat. Dan pada sekitar 130 M, Claudius Ptolemy membagi tiap derajat menjadi 60 bagian. Bagian pertama disebut dengan partes minutae primae yang artinya menit pertama, bagian yang kedua disebut partes minutae secundae atau menit kedua, dan seterusnya. Walaupun ada 60 bagian, yang digunakan hanyalah 2 bagian yang pertama saja dimana bagian yang pertama menjadi menit, dan bagian yang kedua menjadi detik. Sedangkan sisa 58 bagian yang lainnya membentuk satuan waktu yang lebih kecil daripada detik.

Sistem waktu ini membutuhkan waktu berabad-abad untuk tersebar luas penggunaannya. Bahkan jam penunjuk waktu pertama yang menampilkan menit dibuat pertama kali pada abad ke-16. Sistem waktu ini digunakan hingga sekarang oleh kita manusia modern.


( Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=10498237 )

al-quran bergambar dari abad pertama

Seperti yang umum kita ketahui, tidak ada al quran yang bergambar. Banyak al quran yang pinggir-pinggirnya dihiasi motif-motif geometrik yang indah berwarna-warni, tapi tidak ada yang dihiasi ilustrasi.


Tapi ternyata ada satu buah quran yang bergambar, yaitu yang disebut dengan Quran Umayah Agung yang ditemukan di Mesjid Agung Sana’a

.




(a)


Gambar dari sini

Codex ini yang sampai sekarang merupakan quran yang paling banyak dipelajari di dunia ternyata dibawa dari Syiria ke Sana’a ketika Mesjid Agung Sana’a diperluas.



Quran ini merupakan quran tertua berhuruf kufic (bergaya Kuffah). Jenis huruf yang lain adalah hijazi, seperti pada codex sana’a DAM 01-27.1. Hampir berbentuk persegi jenis huruf dalam quran ini merupakan jalan tengah dari bentuk vertikal huruf hijazi dan bentuk horisontal yang nantinya akan menjadi dominan dua abad kemudian. Kaligrafinya sangat luarbiasa dengan pena kaligrafi yang lebar sehingga bisa menggambar garis halus sampai garis tebal.




(b)



Al Quran ini diperkirakan Hans-Caspar Graf von Bothmer berasal dari abad pertama hijriah, sekitar tahun 700-715 dari masa pemerintahan Kalifah al Walid dari Bani Umayah. Penanggalan dengan radiokarbon memperkirakan quran ini berumur lebih tua lagi yaitu dari tahun 657-690. Tapi penentuan usia dengan radiokarbon ini digugat sejarawan lain karena kisarannya yang sangat luas, sampai 100 tahunan, sehingga pendekatan melalui ilmu tulisan kuno (paleografi) lebih masuk akal. Bloom mengatakan dari jenis huruf manuskrip ini kemungkinan berasal dari abad ke 9.




(c)


Manuskrip ini sangat unik karena punya beberapa lembar yang digambar penuh sehalaman. Terdapat gambar yang mewakili surga berdasarkan cosmogram; yaitu motif klasik bentukan lingkaran dan segi delapan, dibaliknya gambar mesjid (a), halaman selanjutnya juga gambar mesjid (b), dibaliknya baru surat pertama al fatihah (d).

Pelukis menggambar mesjid ini dengan kombinasi unik denah mesjid (floor plan) dan elevasi untuk menunjukkan fitur utama bangunan yaitu tiga bagian ruang shalat, dua tingkat yang digambar paralel dengan dinding kiblat, dan ruang aksial yang memotong bagian-bagian ini mulai dari pintu utama hingga ke mihrab (gambar (b)).


Dibagian atas terdapat gambar pohon-pohonan berdaun dan berbuah. Barangkali ini menggambarkan halaman mesjid yang hijau dengan taman indah atau menggambarkan surga.




(d)
Detil penting lain dibuat cukup mendetil dan memperlihatkan ketrampilan menggambar yang masa berikutnya hilang seperti gambar mimbar dihadapan mihrab, lampu mesjid yang menggunakan rantai panjang, tempat wudhu diantara tangga monumental bahkan menara dengan tangga didalamnya. Kedua denah mesjid ini dan model halaman depan di folio berikutnya berhubungan erat dengan proyek arsitektur Al Walid. Teknik-teknik canggih ini memperlihatkan bahwa naskah ini dibuat ditempat yang punya tradisi panjang pembuatan buku. Fitur tertentu dari manuskrip dan ikonografi memperlihatkan kemungkinan bahwa karya ini dibuat untuk al Walid atas perintahnya.


(e)
Jika gambar mesjid ini tidak satu lembar dengan teks qurannya, hubungan gambar dengan quran ini pasti diragukan. Ini merupakan satu-satunya quran yang menggunakan ilustrasi yang pernah diketahui dan sangat unik diantara manuskrip-manuskrip yang ada. Ukuran codex ini 51×47cm, hanya ada 25 folio dari seharusnya 520 folio, dan sekarang disimpan di Darul Makhtutat Sana’a, Yaman.
Mita
Islamic-awareness

Sana’a Kota Berumur 2500 Tahun


Sana’a Ibukota Yaman merupakan salah satu kota yang terus dihuni tertua didunia. Berada di ketinggian 2200 m, ia juga merupakan ibukota tertinggi di dunia.


Sunrise in Sana'a


Menurut legenda biblikal kota ini dibangun oleh Shem, anak Nuh. Kota ini dulunya bernama Azal, dari Uzal anak Qahtan yang merupakan buyut dari Shem. Sana’a sendiri artinya ‘dibentengi dengan baik’.

Walls of old town - Sana'a


Karena lokasinya Sana’a menjadi pusat kota bagi suku sekelilingnya dan sebagai inti dari perdagangan regional di arabia selatan. Dia terletak dipersimpangan dari jalur perdagangan utama kuno yang menghubungkan Marib dan Laut Merah.

31 - Bab El Yemen Gate


Sejarawan kuno arab al Hamdani menulis bahwa benteng Sana’a dibangun oleh bangsa Sabian dibawah kepemimpinan Sha’r Awtar yang juga membangun Istana Ghumdan.


Mosque


Mesjid Tua


Kota tua didalam benteng sudah dihuni lebih dari 2500 tahun dan mengandung permata kekayaan arsitektural yang masih utuh. Bagian ini dinyatakan sebagai Kota Warisan Dunia oleh PBB pada tahun 1986, diantaranya samsarah dan Mesjid Agung Jami al Kabir yang berumur 1400 tahun.

Small mall, called Samsarh


Samsarah

Students at Sana'a's Great Mosque


Pintu tua di Al Jami al Kabir Sana’a

DSC_8176 - The Great Mosque in Sanaa



Bagian Dalam Al Jami al Kabir


Didalam benteng ini terdapat lebih dari 100 mesjid, 12 hammam (pemandian) dan 6,500 rumah. Beberapa bentuknya seperti pencakar langit kuno mencapai beberapa tingkat dengan atap datar.

in the hammam


Hammam


Orang yahudi sudah ada di Yaman sejak jaman Raja Sulaiman dan membentuk diaspora Yahudi yang paling bersejarah. Setelah berdirinya negara Israel sekitar 49,000 yahudi Yaman dipindahkan ke Israel, sekitar 10,000 orang dari Sana’a. Sekarang hanya tinggal sekitar 70 orang yahudi di Sana’a.

Yemen #3 الجمهورية اليمني



Kota bersejarah dan setua ini, sangat wajar menyimpan potongan al quran tertua didunia. Walau keheranan diam-diam muncul, kenapa tidak ditemukan di Mekkah atau Madinah?

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/sanaa-kota-berumur-2500-tahun.html

Manuskrip Quran Tertua Sana’a Dalam Karung


Pada suatu hari di tahun 1972 hujan lebat meruntuhkan konstruksi atap Perpustakaan Barat di Mesjid Agung (Al Jami’ al Kabir) Sana’a, Yaman. Mesjid ini kabarnya dibangun oleh sahabat nabi. Ketika diperiksa kerusakannya ditemukan sebuah ruang tanpa pintu dengan sebuah jendela kecil. Ruangan itu berisi banyak sekali manuskrip-manuskrip Arab kuno.





Sebelum renovasi selesai lima karung manuskrip dipindahkan ke ke Perpustakaan Awqaf. Pada masa-masa itulah manuskrip berpindah tangan secara ilegal dari kurator perpusatakaan dan akhirnya muncul di perpustakaan-perpustakaan Barat. Jumlah manuskrip yang ditemukan di ruang tersebut mencapai 20 karung atau sekitar 20,000 lembar. Pemerintah Yaman menyadari bahwa manuskrip telah dijual diam-diam kembali ketika isi karung tampak berkurang. Mencegah penjualan lebih jauh akhirnya manuskrip-manuskrip ini dikembalikan ke Mesjid Agung, disimpan didalam karung kentang ditangga minaret.

Seorang profesor ahli Islam dari Hamburg Albrecht Noth (1937-99) mengetahui hal ini ketika berkunjung kesana. Pemerintah Jerman lalu memberikan bantuan untuk merestorasi manuskrip ini. Gerd R Puin mengepalai proyek ini lalu menyusun memotret dan mendata manuskrip-manuskrip yang terbuat dari kulit. Pemerintah Yaman telah menghentikan kerjasama yang dilakukan. Sampai sekarang belum dilakukan penelitian apapun terhadap manuskrip yang terbuat dari kertas.




Dunia Internasional memaksa dilakukannya pelestarian terhadap aset berharga ini. Para ahli Muslim maupun non Muslim merekomendasikan berbagai macam riset bagi manuskrip-manuskrip ini, diantaranya yang paling mendesak yaitu perlindungan corpus Quran yang berharga ini. Sekarang manuskrip-manuskrip itu disimpan di Gedung Manuskrip Yaman (Yemen’s House of Manuscripts).


Codex Sana’a dengan kode DAM 01-27.1 inilah yang berasal dari Mesjid Agung Yaman tersebut, terdiri dari 40 folio bolak balik (recto verso). Codex ini dimiliki sebagian-sebagian oleh Unesco, Stanford, Sotheby’s, Christie’s, Bonham, Puin dll.
Pada tahun 2008 balai lelang Christie’s menjual folio dari codex ini dengan nilai £2,200,000 15 kali lebih mahal dari harga yang ditawarkan.Codex ini telah diteliti oleh banyak ahli. Penelitian dari ilmuwan Jerman yang bekerja sama dengan pemerintah Yaman menyimpulkan bahwa codex ini tidak lebih tua dari 50 Hijrah, sehingga menjadikannya bagian dari Quran yang tertua didunia.Hal paling menarik dari codex ini dia dibuat diatas tulisan lain yang sudah dihapus (palimpsest). Penggunaan daur ulang kulit binatang untuk manuskrip merupakan hal yang lumrah di jaman dulu, karena harganya yang mahal.

Dari penelitian dengan carbon dating diperkirakan tulisan bawah yang sudah dihapus (scriptio inferior) jika dihubungkan dengan sejarah yang tercantum dalam hadist/tradisi berasal dari jaman sahabat-sahabat nabi , sedangkan tulisan atasnya (scriptio superior) berasal dari jaman Kalifah Usman atau berbeda sekitar 50 tahun.
Tabel dari isi surah-surah dalam scriptio inferior dan scriptio superior bisa dilihat diwebnya. Sadeghi dan Bergmann mengatakan beberapa scriptio inferior tidak dapat diidentifikasi dengan quran, bahkan dengan codex dalam literatur manapun dan merupakan codex yang independen dalam tipe huruf maupun tradisi.


Dalam tabel ini terlihat bahwa tulisan bawah ayat 2:191-196, ditimpa dengan ayat 2:265-2:272. Tabel scriptio inferior yang kosong berarti tidak ditemukan sumbernya dari al quran (baris ke 9, ayat 6:49-6:61).Jenis huruf dalam manuskrip ini Hijaz miring dengan sudut tajam, dengan tanda titik (diakritik) tapi tanpa vokal. Penelitian palimpsest ini menggunakan teknik fotografi ultraviolet.
Pada tahun 2007 ditemukan lagi 4000 lembar manuskrip di mesjid ini.

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/manuskrip-quran-tertua-sanaa-dalam.html

Tengkorak "Zombie" Abad ke-8 Ditemukan


Arkeolog di Irlandia menemukan sejumlah tulang belulang manusia dengan batu besar tersumpal di mulutnya. Arkeolog menduga, tulang belulang tersebut adalah mayat hidup (zombie) yang hidup pada abad ke-8.

Penelitian yang dipimpin oleh Chris Read seorang peneliti dari Institute Teknologi di Sligo ini sudah dilakukan dari tahun 2005 hingga 2009. Penelitian ini dilakukan di sebuah gereja kuno di County Roscommon Irlandia. Dari hasil penelitian, para arkeolog pun berhasil menemukan lebih dari 120 tulang belulang manusia tepatnya di sebuah kuburan tua yang dibangun sejak abad ke-7 dan abad ke-14.

Chris mengaku telah menemukan dua tengkorak laki-laki yang berusia sekitar 40 tahun dan 60 tahun serta tengkorak seorang pemuda.

"Salah satu di antaranya berbaring dengan batu tersumpal di mulutnya dan menatap ke atas. Sementara itu, yang lain terbaring dengan kepala menoleh ke samping dengan batu hitam tersumpal di mulutnya," paparnya pada Discovery News.

Batu yang tersumpal pada mulut mayat diyakini peneliti sebagai alat untuk menghentikan mayat hidup bangkit dari kuburnya. Menyumpalkan batu ini diduga menjadi ritual masyarakat abad pertengahan untuk membunuh vampir. Menurut sejarah Haiti, orang yang sudah mati dapat bangkit dari kubur dan menjadi mayat hidup.

Dalam kepercayaan mereka, mayat ini dihidupkan lewat sihir voodoo, dan lewat hipnotis mayat akan bangkit dari kubur. Mayat itu pun berjalan seperti manusia, namun mereka tidak sadarkan diri.

Terkait mayat hidup ini, masyarakat Karibia pun sudah terpengaruh. Tak jarang bila masyarakat Karibia memutilasi jasad kerabatnya yang meninggal agar tidak bangkit menjadi mayat hidup.
Olivia Lewi Pramesti

http://yasirmaster.blogspot.com/2011/09/tengkorak-zombie-abad-ke-8-ditemukan.html

Beberapa Kejadian Misterius di Dunia


Tahun tidak diketahui: Dora Watkinson menginjak sebuah jarum pada suatu hari, setengah potongan jarum itu berhasil dikeluarkan dan Watkinson tidak merasakan sakit selama setahun. 12 bulan kemudian, lidahnya merasakan sesuatu yang kasar di rahangnya–dan ia mengeluarkan 1,37 cm jarum patah yang diinjaknya dulu, sekarang berada diantara dua gigi bawahnya. Jarum itu telah menjelajahi tubuhnya lewat aliran darah.

Tahun 1977: seorang bayi lelaki yang berkaki empat dilahirkan dirumah sakit di Lincolnshire sebelum dipindahkan ke Rumah Sakit Anak Sheffield. Operasi yang sulit telah dilakukan untuk membuang dua kakinya, dan anak itu baik-baik saja.

Tahun 1982: seorang anak dilahirkan di AS dengan sebutir peluru di otaknya. Ibunya yang berusia 17 tahun terlibat adu tembak saat janinnya berusia 7 bulan. Sang anak berhasil diselamatkan.



Tahun 1980: Tricia Reay bersin non-stop selama 156 hari–ia terus bersin rata-rata 20 detik sekali. Tricia pun berhasil diobati oleh dokter.

Tahun 1914: seorang gadis terserang penyakit tipus parah sehingga hampir terbakar hidup-hidup. Suhu tubuhnya mencapai suhu yang abnormal sehingga meledakkan termometer yang mengukurnya. Para dokter mencoba memakai cara lain dan tercatat bahwa suhu tubuh gadis itu mencapai 55 derajat Celcius.

Tahun tidak diketahui: Ayam betina di sebuah rumah di Cornwall milik Jim dan Lilliam Barbery menghasilkan telur biru.

Tahun tidak diketahui: Ayam betina milik pria Yorkshire, Jack Pelter, bertelur dengan normal selama dua tahun–kemudian berubah menjadi seekor ayam jantan.

Tahun 1975: Seekor ular sepanjang 45,72 cm dengan dua kepala dan dua ekor ditangkap di kota Salladillo. Satu kepala ular itu makan dengan penuh semangat, tetapi kepala satunya tidak berfungsi sama sekali.

Tahun 1933: Seekor kucing bersayap ditemukan di Oxford. Sebagaimana halnya burung, ia dapat terbang. Bukan melompat lho, terbang.

Tahun 1982: Sekeluarga tikus telah masuk ke dalam sebuah ruangan berpendingin yang berisi daging beku. Tikus-tikus itu bertahan hidup dengan menumbuhkan bulu yang tebal seperti wol. Mereka terlihat seperti bola bulu kecil dan tampak sangat berbeda dari tikus biasa. Diberi makan racun tikus pun tetap sehat wal afiat.
 
http://yasirmaster.blogspot.com/2011/02/kejadian-misterius-di-dunia.html

Minggu, 18 September 2011

Kisah Seorang Pelacur Yang Masuk Surga karena Menolong Anjing



Latar Belakang Kisah

Karena sifat murah hatinya kepada binatang seorang wanita yang selama hidupnya melacurkan diri akhirnya masuk syurga. Kisah ini hendaknya menjadi teladan bagi kita semua agar jangan pernah putus asa, mengharap kasih sayang dan ampunan Allah SWT.

Pada zaman kenabian isa as, banyak terjadi kerusakan karena ulah kaisar romawi yang zalim. Kelaparan dan kemiskinan merajalela di negeri palestina. Berbagai cara dilakukan oleh rakyat terutama para kaum miskin untuk melawan kelaparan dan kemiskinan itu.

Seorang ibu terpaksa menjual anaknya seperti menjual pisang goreng. Perampokan, Pembunuhan, Penganiyaan tak kenal peri kemanusiaan lagi. Sementara ketika nabi isa menyampaikan dakwahnya kepada rakyat, tentara romawi selalu mengejar-ngejar Beliau.

Sesekali nabi isa mengumpulkan para orang miskin itu, dan membagi-bagikan roti dan gandum kepada mereka. Namun tak urung para tentara romawi terus menggusur dan menganiaya mereka.

Kehidupan rakyat sudah benar-benar tak menentu. Laki-laki banyak sekali yang meninggalkan rumah dan keluarga mereka, entah pergi kemana. Pelacuran Tumbuh dimana-mana, setiap orang harus mempertahankan dirinya dari serangan lapar.

Awal Kisah Seorang Pelacur yang Masuk Surga

Suatu ketika terlihat seorang perempuan muda berjalan serseok-seok seolah menahan rasa letih. Sudah terlalu jauh ia menyusuri sepanjang jalan, untuk mencari sesuap nasi.

Menawarkan diri kepada siapa saja yang mau, meski dengan harga yang murah, perempuan muda itu terlihat terlalu tua dibandingkan dengan usia sebenarnya. Wajahnya Kuyu di guyur penderitaan panjang.

Ia tidak memiliki keluarga, kerabat, ataupun sanak saudara lainya. Orang-orang sekelilingnya menjauhinya. Bila bertemu dengan perempuan tersebut mereka melengos menjauhinya karena jijik melihatnya.

Namun perempuan itu tidak peduli, karena pengalaman dan penderitaan mengajarinya untuk bisa tabah. Segala ejekan dan cacimaki manusia diabaikanya. Ia berjalan Dan Berjalan, seolah tiada pemberhentianya.

Ia tak pernah yakin, perjalananya akan berakhir. Tapi ia terus berusaha melenggak-lenggok untuk menawarkan diri. Namun sepanjang itu Sunyi saja, sementara panas masih terus membakar dirinya.

Entah sudah berapa jauh ia berjalan, namun tak seorangpun juga yang mendekatinya. Lapar dan Haus terus menyerangnya. Dadanya terasa sesak dengan nafas yang terengah-engah kelelahan yang amat sangat. Betapa lapar dan hausnya dia.

Akhirnya sampailah ia disebuah desa yang sunyi. Desa itu sedemikian gersangnya hingga sehelai rumputpun tak tumbuh lagi. Perempuan lacur itu memandang ke arah kejauhan. Matanya nanar melihat kepulan debu yang bertebaran di udara. Kepalanya sudah mulai terayun-ayun dibalut kesuraman wajahnya yang kuyu.

Dalam pandangan dan rasa hausnya yang sangat itu. Ia Melihat sebuah sumur di batas desa yang sepi. Sumur itu ditumbuhi rerumputan dan ilalang kering yang rusak di sana-sini. Pelacur itu berhenti di pinggirnya sambil menyandarkan tubuhnya yang sangat letih. rasa hauslah yang membawa ia ke tepi sumur tua itu.

Sesaat ia menjengukan kepalanya ke dalam sumur tua itu. Tak tampak apa-apa, hanya sekilas air memantul dari permukaanya. Mukanya tampak menyemburat senang, namun bagaimana harus mengambil air sepercik dari dalam sumur yang curam?

Perempuan itu kembali terduduk. Tiba-tiba ia melepaskan stagenya yang mengikat perutnya, lalu dibuka sebelah sepatunya. Sepatu itu diikatnya dengan stagen, lalu di julurkanya ke dalam sumur. Ia mencoba mengais air yang hanya tersisa sedikit itu dengan sepatu kumalnya. betapa hausnya ia, betapa dahaganya ia.

Air yang tersisa sedikit dalam sumur itu pun tercabik, lalu ia menarik stagen perlahan-lahan agar tidak tumpah, namun tiba-tiba ia merasakan kain bajunya ditarik-tarik dari belakang.

Ketika dia menoleh, di lihatnya seekor anjing dengan lidahnya terjulur ingin meloncat masuk kedalam sumur itu. Sang pelacur pun tertegun melihat anjing yang sangat kehausan itu, sementara tenggorokannya sendiri serasa terbakar karena dahaga yang sangat.

Sepercik air kotor itu sudah ada di dalam sepatunya. kemudian dia akan meneguknya, Anjing itu mengibas-ngibaskan ekornya sambil merintih.

Pelacur itupun mengurungkan niatnya untuk mereguk air itu. Dielusnya kepala hewan itu dengan penuh kasih. Si Anjing memandangi air yang berada di dalam sepatu, lalu perempuan itu meregukan air hanya sedikit ke dalam mulut sang anjing, dan perempuan itu pun seketika terkulai roboh sambil tangannya memegang sepatu.

Melihat perempuan itu tergeletak tak bernafas lagi, sang Anjing menjilat-jilat wajahnya, seolah menyesal telah mereguk air yang semula akan direguk perempuan itu. Pelacur itu benar-benar meninggal.

Pelacur Masuk Surga karena Ikhlas Menolong Anjing

Para malaikatpun turun kebumi menyaksikan jasad sang pelacur. Malaikat Raqib dan Atib sibuk mencatat-catat, sementara malaikat Malik dan Ridwan saling berebut. malik, si penjaga neraka sangat ingin membawa perempuan pelacur itu ke neraka.

Sementara Ridwan, si penjaga Syurga, mencoba mempertahankanya. Ia ingin membawa pelacur itu ke syurga. Akhirnya persoalan itu mereka hadapkan kepada ALLAH SWT. ”Ya Allah, sudah semestinya pelacur itu mendapat siksaan di neraka, karena sepanjang hidupnya menentang larangan Mu. ” kata Malik.

”Tidak ! ” bantah Ridwan. Kemudian Ridwan berkata kepada Allah, ” Ya Allah, bukankah hambaMu si pelacur itu termasuk seorang wanita yang ikhlas melepaskan nyawanya daripada melepaskan nyawa Anjing yang kehausan, sementara ia sendiri melepaskan kehausan yang amat sangat?”

Mendengar perkataan Ridwan, Allah lalu berfirman, ” Kau benar, wahai Ridwan, wanita itu telah menebus dosa-dosanya dengan mengorbankan nyawanya demi makhlukKu yang lain. Bawalah ia ke syurga, Aku meridhoinya..”

Seketika malaikat Malik kaget dan terpana mendengar Firman Allah itu, sementara malaikat Ridwan merasa Gembira. Ia pun membawa hamba Allah itu memasuki surga. lalu Bergemalah suara takbir, para malaikat berbaris memberi hormat kepada wanita, sang hamba Allah yang ikhlas itu.

sumber : http://otakkacau.net/2011/07/31/kisah-seorang-pelacur-yang-masuk-surga-karena-menolong-anjing

Blogger Visitors

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More